8 November 2016

TUGAS AMDAL 1

MANFAAT UMUM TARGET TEKNIK LINGKUNGAN


Hasil gambar untuk logo amdal

Beragam manfaat dapat diperoleh perusahaan dengan menerapkan strategi ramah lingkungan. Beberapa manfaat tersebut diantaranya adalah:
·         Sebagai pedoman bagi perbaikan produk dan proses produksi.
·         Efektif dan efisien dalam penggunaan sumberdaya alam dan
·         energi.

·         Mengurangi atau mencegah terbentuknya bahan pencemar atau limbah.
·         Mencegah berpindahnya pencemar dari satu media lingkungan ke
·         media lingkungan lain.
·         Mengurangi resiko terhadap kesehatan dan lingkungan.
·         Mendorong pengembangan teknologi pengurangan limbah pada
·         sumbernya, teknologi bersih dan produk akrab lingkungan.
·         Menghindari biaya clean-up.
·         Meningkatkan daya saing produk di pasar internasional melalui
·         penggunaan teknologi baru dan/atau perbaikan teknologi.
·         Kerjasama yang lebih erat antara pemerintah, agro-industri dan
·         masyarakat.
·         Pengurangan biaya yang tinggi karena penerapan sistem
·         pengelolaan limbah ujung pipa (end off pipe treatment).

ISTILAH DAN DEFINISI LINGKUNGAN HIDUP & EKOLOGI

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungan nya dan yang lainnya. Berasal dari kata Yunani oikos (“habitat”) danlogos (“ilmu”). Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 – 1914). Berdasarkan didalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya. Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem yang dimana dengan berbagai komponen penyusunnya, yaitu seperti pada faktor abiotik dan biotik.

ASAS - ASAS PENGETAHUAN LINGKUNGAN

  • ASAS 1

Menyatakan bahwa semua energi yang memasuki sebuah organisme, populasi, atau ekosistem yang dianggap sebagai energi tersimpan atau terlepaskan. Energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lain, serta tidak dapat hilang, dihancurkan, maupun diciptakan.
  • ASAS 2

Menyatakan bahwa tidak ada sistem perubahan energi sangat efisien. Misalnya pada Hukum Termodinamika II yaitu “Semua sistem biologi kurang efisien, kecenderungan umum, energi berdegradasi ke dalam bentuk panas yang tidak balik dan beradiasi menuju angkasa.”
  • ASAS 3

Menyatakan bahwa materi, energi, ruang, waktu dan keanekaragaman, semuanya termasuk pada sumber alam.
  • ASAS 4

Menyatakan bahwa semua kategori sumber alam, jika pengadaannya telah maksimal, pengaruh unit kenaikannya sering menurun dengan penambahan sumber alam sampai ke tingkat maksimum.
  • ASAS 5

Menyatakan bahwa terdapat dua jenis sumber alam, yaitu sumber alam yang pengadaannya dapat merangsang penggunaan, dan tidak mempunyai daya rangsang penggunaan.
  • ASAS 6

Menyatakan bahwa Individu dan spesies yang mempunyai lebih banyak keturunan daripada saingannya, cenderung akan berhasil mengalahkan saingannya tersebut.
  • ASAS 7

Menyatakan bahwa kemantapan pada keanekaragaman suatu komunitas lebih tinggi di alam lingkungan yang mudah diramal.
  • ASAS 8

Menyatakan bahwa sebuah habitat dapat jenuh atau tidak oleh keanekaragaman takson. Hal tersebut bergantung kepada bagaimana nicia dalam lingkungan hidup dapat memisahkan takson.
  • ASAS 9

Menyatakan bahwa keanekaragaman komunitas apa saja sebanding dengan biomasa dibagi produktivitasnya. Terdapat hubungan antara biomasa, aliran energi, dan keanekaragaman dalam suatu sistem biologi.
  • ASAS 10

Menyatakan bahwa lingkungan yang stabil perbandingan antara biomasa dengan produktivitas dalam perjalanan waktu naik mencapai sebuah asimtot. Sistem biologi menjalani evoluasi yang mengarah pada peningkatan efisiensi penggunaan energi pada lingkungan fisik yang stabil.
  • ASAS 11

Menyatakan bahwa sistem yang telah mantap mengeksploitasi sistem yang belum mantap. Contohnya seperti pada hama tikus, serangga dari hutan rawa menyerang tanaman pertanian dilahan transmigran.
  • ASAS 12

Menyatakan bahwa kesempurnaan adaptasi suatu sifat atau tabiat tergantung kepada kepentingan relatifnya pada keadaan lingkungan.
  • ASAS 13

Menyatakan bahwa ingkungan yang secara fisik telah mantap memungkinkan terjadinya penimbunan keanekaragaman biologi pada ekosistem yang mantap, serta kemudian dapat menggalakkan kemantapan populasi lebih jauh.
  • ASAS 14

Menyatakan bahwa derajat pola keteraturan naik-turunnya populasi tergantung kepada jumlah keturunan dalam sejarah populasi sebelumnya yang akan mempengaruhi populasi tersebut.

KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM MENURUT BARLOW

Barlow (1972) mengelompokan sumberdaya alam menjadi tiga kelompok, yaitu:

1.       Sumberdaya Alam Tidak Dapat Pulih
Sumberdaya alam yang tidak dapat pulih atau tidak dapat diperbaharui mempunyai sifat bahwa volume fisik yang tersedia tetap dan tidak dapat diperbaharui atau diolah kembali. Untuk terjadinya sumberdaya alam jenis ini diperlukan ribuan tahun. Metal, batu bara, minyak bumi, dan batu-batuan termasuk dalam kategori ini. Batu bara, minyak tenah dan gas alam dapat dicarikan penggantinya tetapi dalam jangka waktu yang lama, sehingga kita tidak dapat mengharapkan adanya tembahan volume secara fisik dalam jangka waktu tertentu. Sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaiki ini dapat digolongkan lagi menjadi 2 macam, yaitu :
·         Sumber daya seperti batu bara dan mineral yang sifatnya dapat dipakai habis atau perubahan secara kimiawi melalui penggunaan.
·         Sumber daya seperti logam dan batu-batuan yang mempunya umur penggunaan yang lama dan seringkali dapat dipakai ulang.

2.       Sumber daya Alam Yang Pulih

Sumberdaya alam yang pulih atau yang dapat diperbaharui ini mempunyai sifat terus menerus ada, dan dapat diperbaharui oleh alam sendiri maupun dengan bantuan manusia. Yang termasuk kelompok sumberdaya alam jenis ini adalah sumberdaya air (baik yang mengalir di sungai, maupun yang ridak mengalir seperti danau dan laut), angin, cuaca, gelombang laut, sunar matahari dan bulan.
3.       Sumber daya Alam Yang Mempunyai Sifat Gabungan
Sumberdaya alam yang ada dalam kelompok ini masih dapat dibedakan menjadi dua macan yaitu :
·         Sumber daya Biologis
Yang termasuk sumberdaya biologis adalah hasil panen, hutan, margasatwa, padang rumput, perikanan dan peternakan. Sumberdaya alam jenis ini mempunyai ciri seperti sumerdaya alam yang dapat diperbaharui karena dapat diperbaiki setiap saat, asal ada perawatan untuk melindunginya dan pemakaiannya sesuai dengan persediaan sumberdaya alam tersebut serta sesuai dengan kebutuhan kita.
·         Sumberdaya Tanah
Sumber daya tanah ini menggambarkan gabungan antara sifat sumberdaya alam yang dapat diperbaharui, yang tidak dapat diperbaharui maupun sumberdaya biologis. Sebagai contoh adalah kesuburan tanah, kesuburan tanah dapat terjadi karena perubahan akar pada tanaman, dan adanya organisme-organisme yang mengeluarkan bermacam-macam nutrisi tanah untuk diserap oleh tanaman.

PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

Pembangunan disuatu daerah selalu disasarkan pada pemanfaatan suatu sumberdaya alam. Makin banyan suatu daerah yang mempunyai sumberdaya alam dan makin efesien pemanfaatan sumberdaya alam tersebut, makin baiklah harapan akan tercapainya keadaan kehidupan ekonomi yang baik dalam jangka waktu yang panjang. Untuk menjamin kelangsungan pembangunan ekonomi, ,aka perencanaan pembangunan, pengelolaan, dan penyelamatan sumberdaya alam itu perlu dilakukan dengan lebih cermat, dengan memperhitungkan hubungn-hubungan ekologis yang berlaku untuk menguragi akibat-akibat yang merugikan kelangsungan pembangunan secara menyeluruh.
Sumberdaya alam yang pokok dalam kehidupan manusia harus dikelola dengan baik dan bijaksana diantaranya adalah bebagai berikut :

A.      Air

Air adalah esensial bagi kehidupan makhluk hidup. Krbutuhan air tidak hanya menyangku kuantitas, melainkan juka menyangkut kualitas. Jumlah air yang tersedia sangat berkaitan dengan iklim, terutama dengan cuaca hujan. Air juga berkaitan erat dengan hutan, faktor penting yang mempunyai pengaruh besar pada ketersediaan air adalah kegiatan manusia. Kualitan air juga dipengaruhi oleh luas hutan yang kita miliki.

B.      Tanah

Tanah adalah salahsatu sumberdaya alam yang sangat penting bagi kehidupan manusia, akan tetapi dewasa ini diberbagai daerah di Indonesia sering terjadi bencana seperti tanah longsor. Hal ini disebabkan oleh penebangan pohon maupun hutan yang dilakukan oleh tangan manusia, terutama didaerah daerah yang tidak stabil. Selain itu, penyebab kerusakan lahan adalah pertambangan, baik pertambangan dengan skala besar maupun dengan skala kecil.

C.      Udara

Manusia hidup sangat membutuhkan udara untuk kelangsungan hidupnya, udara merupakan campuran berbagai gas, uap air dan debu. Gas oksigen kita perlukan untuk bernafas dan pada umumnya kadarnya mencukupi. Karena itu kualitas udara lebih berkaitan dengan kadar gas yang mempunyai efek merugikan terhadap kesehatan manusia dan fungsi ekologi udara. Kebutuhan udara bersih adalah udara yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia dimuka bumi, udara yang mengandung oksigen (O2) yang dibutuhkan untuk proses fisiologi dan bioligis secara ilmiah.

D.      Hutan

Hutan merupakan bagian lingkungan hidup kita yang sangat vital, hutan merupakan sumberdaya ekonomi sebagai pemasok kayu dan nir-kayu, misalnya rotan dan berbagai jenis getah. Hutan sebagai sumberdaya ekonomi yang menonjol dalam kehidupan kita, terutama kayunya, sedangkan hasil nir-kayu masih disepelekan. Lahan hutan merupakan sumberdaya yang sangat dimanfaatkan, misalnya untuk transmigrasi dan pembangunan perkebunan. Demikian pula banyak terdapat pembangunan mineral dan nir-mineral didalam kawasan hutan.

E.       Tumbuhan

Manusia sangat membutuhkan tumbuhan dalam kehidupannya, tumbuhan dimanfaatkan manusia dengan memanfaatkan bagian akar, batang, daun, buah, serta bijinya. Satuhal yang perlu diperhatikan yaitu pemanfaatan tumbuhan tersebut tidak boleh menggangu kelestarian tumbuhan ersebut. Karena tumbuhan sangat dibutuhkan bagi makhlik hidup lainnya dan lingkungan sekitarnya.

F.       Hewan

Sebagaimana pengertian sumberdaya pada umumnya yang berarti segala unsur lingkungan yang memberikan kesejahteraan bagi kehidupan, maka sumberdaya bagi hewan akan berarti semua unsur lingkungan yang memberikan kasejahteraan bagi hewan tersebut. Jadi unsur-unsur lingkungan hewan belum tentu seluruhnya menjadi sumberdaya bagi hewan tersebut.

G.     Minyak Bumi dan Gas Alam

Minyak bumi dan gas alam sangat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari manusia. Hasil pengolahan minyak bumi dapat digunakan sebagai bahan bakar, baik bahan bakar dirumah tangga, industri maupun bahan bakar kendaraan. Minyak bumi juga dapat digunakan sebagai bahan baku industri petrokimoa. Apa itu petrokimia?, petrokimia adalah bahan-bahan atau produk yang dihasilkan dari minyak dan gas bumi.


SUMBER:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar